Assalamu'alaikum
wrwb, apa khabar tweeps budiman... Semoga selalu dalam keadaan sehat wal afiat
semua, Amien...#Kultwit...
1. Sbg salah seorang anggota MS, saya ingin berbagi
cerita tentang proses pemilihan ketua Majelis Syuro dan Presiden PKS periode
2015-2020
2. Banyak publik, termasuk kader yg tdk "ngeh"
bahwa tgl 10-12/8/2015 ini, ada perhelatan akbar PKS di Kota Baru Parahiyangan,
Jawa Barat.
3. Karena bersifat tertutup, maka kami memang sengaja
tidak mengundang teman2 media untuk melakukan liputan Sidang Majelis Syuro PKS
ini.
4. Saya sdh tiga periode menghadiri sidang MS, namun
sidang kali ini terasa sangat luar biasa, khudhu', khusyu' dan penuh ikatan
ukhuwwah...
6. Namun itulah yg saya rasakan, khidmat, kadang kami
menangis bersama, kadang tertawa. Ada sedikit ketegangan2, tp tidak sampai
gebrak meja
8. Lalu Ketua MS PKS 2010-2015 Ust. Hilmi Aminuddin, mengumumkan
selesainya masa tugas anggota MS lama disertai ucapan terimakasih dst...
9. Kemudian Ust. Hilmi Aminuddin memimpin pelantikan
anggota MS PKS yang baru, periode tahun 2015-2020. Semua berlangsung hening...
10. Sebagaimana biasa lalu dilanjutkan dg persetujuan
agenda dan pembahasan tata tertib pemilihan Ketua Majelis Syuro PKS periode
2015-2020.
11. Acara sidang pemilihan ketua MS diawali dgn pembacaan
pasal2 AD/ART PKS, syarat2 dan tatacara pemilihan ketua MS.
12. Sidang pemilihan dipimpin oleh bukan calon ketua,
anggota MS tertua dan termuda: ustadz Abu Ridho dan Poly dari Sultra s/d pkl
24.00 mlm
13. Dari penjaringan calon ketua MS, masing2 anggota
menuliskan 3 nama calon, dari proses ini maka diperoleh 3 nama dengan skor
tertinggi.
14. Yaitu Dr. Salim Segaff Aldjufrie, Dr. Hidayat
Nurwahid dan Ustadz Hilmi Aminuddin. Para anggota bertakbir, Allahu Akbar...!
15. Ada klausul lebih mendahulukan musyawarah mufakat,
maka ketua sidang menawarkan kpd floor, bagaimana jika mereka musyawarah
bertiga.
16. Floor: Setujuu... Sidangpun diskors sampai esok pagi
pukul 08.00 Senin 10/8/2015. Kami pun beringsut ke kamar masing2...
17. Pagi itu dg khidmat ustadz Hilmi Aminuddin
mengumumkan, bhw mereka bertiga sepakat ketua MS yg baru adalah Dr. Salim
Segaff Al-Djufrie.
18. Dan Wakil Ketua Majelis Syuro adalah Dr. Hidayat
Nurwahid. Ketua sidang menwarkan kepada floor, "Apakah disetujui".
Floor: "Setujuuu"...
19. Lalu dilakukan pelantikan dan ikrar ketua dan wakil
ketua Majelis Syuro PKS periode 2015-2020. Pesertapun bertakbir...
20.Lalu Dr. Salim memberikan sambutan awal, dengan lirih
beliau berkata, "Antum telah timpakan beban berat ke pundak saya..".
Hening...
21. Lalu Dr. Salim menangis sesenggukan, sampai muka
beliau menunduk diatas meja. Semua pesertapun larut ikut terisak-isak
menangis...
22. "Bagaimana nanti pertanggung jawaban saya
dihadapan Allah, tanggung jawab dakwah ini kepada Allah, tanggung jawab thd
keluarga dst...".
23. "Saya bukan yg terbaik diantara antum, saya yg
paling lemah. Tolong bantu saya, bantu keluarga saya, anak2 saya",
setengah meraung...
24. "Jazaakallah ustadz Hilmi yg sudah belasan tahun
memikul beban ini, siang malam, bahkan dalam keadaan terbaring sakit
sekalipun,..."...
25. Agenda berikutnya adalah pemilihan kelengkapan
pimpinan pusat: 1. Presiden Partai (Ketua DPP). 2. Ketua Majelis Pertimbangan
Pusat...
26. ...3. Ketua Dewan Syariah Pusat. 4. Sekretaris
Jenderal 5. Bendahara Umum dan 6. Sekretaris Majelis Syuro.
27. Menurut AD/ART, ketua Majelis Syuro adlh sebagai
formatur tunggal mengajukan nama2 utk dibahas dan disetujui oleh sidang Majelis
Syuro.
28. Namun untuk kebersamaan, maka Dr. Salim Segaff
mengajak Dr. Hidayat dan ustadz Hilmi
untuk bermusyawarah. Sidangpun diskors.
29. Pukul 13.00 siang (10/8/2015), sidang dibuka
kembali. Ketua MS mengajukan nama2 calon pimpinan pusat PKS. Masing2 anggota
mencermatinya.
30. Begitu dibuka kesempatan memberikan tanggapan,
maka yg ngacung ramai sekali, sidang cukup alot. Terutama mengenai Presiden
Partai.
31. Ketua MS mengajukan Muh. Sohibul Iman, sementara
aspirasi perwakilan daerah banyak meminta ustadz Anis Matta dilanjutkan sbg
Presiden.
32. Ramai tanggapan, sampai pukul 16.30 sore masih
belum putus. Antara yang mendukung usulan ketua MS dengan yang meminta ustadz
Anis Matta.
33. Lalu Dr. Hidayat memberikan masukan, pentingnya
posisi di Badan Kerjasama Internasional dan ustadz Anis Matta akan jd duta
besar dakwah.
34. Selama ini sudah kerap kali beliau menghadiri
seminar2 internasional, baik di negara2 Arab maupun ke negara2 lain.
35. Hal ini penting, agar dunia internasional tidak
melulu salah paham mengenai gerakan2 Islam, sering mudah melabeli dengan
teroris. dst.
36. Suasana mulai mereda. Selanjutnya Ketua MS
memberikan kesempatan kepada ustadz Anis Matta untuk menanggapinya.
37. Ustadz Anis Matta menyampaikan sikapnya,
"Saya adalah jundi yg siap ditugaskan di mana saja. Saya ditugaskan di
masa2 keadaan sulit".
38. "Alhamdulillah, kita bisa keluar dari
keadaan krisis, kosolidasi kader dan struktur, persiapan Pileg, lolos ET, ...
38. ... menggalang koalisi untuk pilpres, meraih
bbrp pimpinan di DPR/MPR, menyiapkan pilkada dst".
39. "Kadang orang sukses memimpin dimasa sulit,
namun belum tentu sukses dimasa tenang. Mungkin Dr. Sohibul Iman bisa lbh
sukses drpd saya".
40. "Saya juga menerima masukan daerah2 agar
melanjutkan kepemimpinan di DPP, tapi saya sepenuhnya tunduk kepada apa yg
diputuskan qiyadah".
41. Semakin tenang, lalu Ketua MS menawarkan kepada
floor, apakah bisa menyetujui usulan formatur. Akhirnya floor setuju, palu pun
diketuk.
42. Maka terbentuklah pengurus pusat PKS sbb: Ketua
Majelis Syuro: Dr. Salim Segaff Al-Djufrie, Wakil Ketua MS: Dr. Hidayat
Nurwahid, ...
43. ..Presiden Partai: Dr. Muhammad Sohibul Iman,
Ketua MPP: Suharna Surapranata Msc., Ketua DSP: Dr. Surahman Hidayat, Sekjen:
Taufiq Ridho
44. Bendahara Umum: Drs. Mahfudz Abdurrahman dan
Sekretaris Majelis Syuro: Untung Wahono Msc.
45. Alhamdulillah semua berjalan lancar, dalam suasana ukhuwwah, tidak saling berebut
jabatan, tanpa caci maki. Kamipun saling berpelukan.
46. Semua ini tentu atas pertolongan Allah swt
semata, Yang telah menyatukan hati2 kami
dalam cinta padaNya, berjumpa dalam mentaatiNya..
47. Berjanji menolong syariatNya. Ya Allah, Yaa
Rabbal 'Arsyil 'Azhiim, kami mohon padaMu agar kokohkan ikatannya, kekalkan
cintanya, ...
48...tunjukilah jalan2nya, sinarilah dengan cahayaMu
yg tak pernah pudar, lapangkanlah dada2 kami dengan iman padaMu, ...
49. Dan hiasilah dengan keindahan tawakkal padaMu,
dan hidupkanlah kami dg ma'rifahMu, dan matikan kami dalam syahid di jalanMu.
50. Rabbana atina fiddun-ya hasanah, wafil akhirati
hasanah, waqina adzaabannaar.
Washalillahumma 'ala sayyidinaa muhammadin...
50.
...shollallahu 'alaaihi wasallam. Amien Ya Rabbal 'Alamien...
51. Kami sangat sadar, PKS masih banyak kekurangan,
mungkin kongres atau muktamar di partai atau di ormas lain, jauh lebih baik
dari ini.
52. Untuk itu... dengan menghimpun 10 jari, sebelas
serta menghadapkan wajah kami, memohon semua masukan dan kritikan untuk menuju
kebaikan.
53. Kami mohon maaf atas segala kekeliruan, kekurang
patutan, kesalah pahaman baik ucapan, sikap dan tindakan2 kader-kader kami.
54. Kami siap bekerja sama dengan semua pihak dan
seluruh elemen, demi meraih kemajuan bangsa dan NKRI yang sama-sama kita cintai
ini.
55. Dayung ke tepian berdua kekasih/Cukuplah sekian
dan terimakasih.